Virall di Medsos Postingan Kakak Almarhum Gadis Yang Diduga Dibunuh di Mandalika Lombok

Senin, 1 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LOMBOKDAILY.NET – Sebuah postingan di Media Sosial (Medsos) Facebook virall dan mendapatkan ribuan kali baca dan 1.121 kali share sejak diposting 5 jam pada Senin 1 April 2024 oleh akun facebook bernama Sumi Angelina.

Poto pergelangan tangan dengan 2 perhiasan emas terpasang, dengan latar belakang toko emas itu, menjadi virall karena caption-nya bikin terenyuh dan hari waraga netizen.

Bagaimana tidak, caption poto tersebut setidaknya menjelaskan tentang yang punya tangan dalam poto itu, kini telah tiada dan telah tenang di alam baka.

“Mok Kadi rase baitn Bae masn tikin kalung sinsinn jerah matiqn😭😭😭😭😭😭😭😭Kaye aringk mukak bikuq jek ek balaqn beli mas siku piran 😭😭😭😭😭😭 jekek ngase pade 😭😭😭mok ndeqk tebing keadilan en siri loeq dgn mati tu ngekos lemaq leq kute dengahn Bae uningk,”

“Kenapa enggak perhiasan aja yg di ambil kenapa harus nyawa jga😭😭😭😭😭😭😭
Kasin adek ku jika saya tau akan seperti ini gara2 beli gelang emas tidak akan say ijinkan😭😭😭 dn saya tidak di kasih keadilan atas kepergian adek saya.Jika didiami akan banyak anak kos di Kuta yg akan di bunuh nantinya,”begitulah caption poto yang diposting tersebut.

Baca Juga :  LOGIS Minta Pj Gubernur NTB Copot Lalu Gita Ariadi

Atas hal tersebut, Lombokdaily.net kemudian mencoba menghubungi pemilik akun melalui chat massenger. Dan merespon sejumlah pertanyaan yang dilayangkan.

Pemilik akun facebook Sumi Angelina, ternyata Warga Dusun Sangkung Desa Bamgket Parak Kecamatan Pujut Lombok Tengah NTB.

Ia menuturkan kalau adiknya bernama Heni Sukmayanti 25 tahun, beberapa minggu lalu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di dalam kostnya di Kuta Mandalika Lombok NTB.

Kejadian tersebut diduga bermula ketika adiknya yang bekerja di salah satu hotel di Kawasan KEK Mandalika itu mendapat arisan sebesar Rp. 20 juta.

Baca Juga :  Polisi Buru Pelaku Pembuangan Mayat Bayi di Saluran Sungai di Dusun Guntur 

Dari uang arisan itu, pada sabtu persis sebelum bulan puasa tiba, sang adik kemudian membeli perhiasan berupa sebuah gelang emas.

“Terus Almarhum balik ke kos nya untuk kerja. Belum 1 minggu, udah kejadian. Temenya yang nyari ke kosnya karena tidak masuk 2 hari, ternyata sudah meninggal denga tidak wajar di dalam kos nya😭😭,”tutur Sumi Angelina.

Keluarga lanjut Sumi, menduga keras kalau meninggalnya Almarhumah Heni Sukmayanti dinilai tidak wajar, karena terdapat pak sejumlah luka ditubuh korban.

“Wajah babak belur sampe dada, lengan tangan kanan lemas, katanya patah yang sebelah kiri keras dan lehernya diikat sama kabel warna putih 3 kali,”ungkap Sumi, Senin 1 April 2024 via Messenger.

Keluarga berharap kejadian tersebut menemukan titik terang. Dan terduga pelaku bisa segera ditangkap oleh pihak kepolisian.

Adapun poto yang diposting tersebut ungkap Sumi Angelina, merupakan poto asli lengan Almarhummah saat membeli gelang di sebuah toko emas di Lombok, yang kini akan menjadi poto kenangan terakhir dari mendiang Heni Sukmayanti.

Baca Juga :  Polisi Buru Pelaku Pembuangan Bayi di Desa Pemepek Pringgarata

“Iya, itu Poto asli lengan almarhum. Soalnya dia suruh saya milih (gelang). Mana kak yang bagus katanya. Akhirnya dia Poto lengan bersama gelang tersebut,”lirih Sumi Angelina menutup percakapan dengan Lombokdaily.net.

Sementara itu, Kapolres Lombok Tengah AKBP. Iwan Hidayat dikonfirmasi terkait hal tersebut menyampaikan, kalau pegangan pihak kepolisian saat ini hasil autopsi dan saksi-saksi hingga ditemukan bukti lebih lanjut.

Selain itu, berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) , pihak kepolisian tidak menemukan adanya perhiasan.

“Sudah kita periksa semua kamar kos, namun tidak ditemukan perhiasan. Karena aturan kerjanya, di hotel pada saat kerja tidak boleh menggunakan perhiasan,”jelas Kapolres. (Sadimah)

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Pengacara Ibu Sahnun Minta Polres Loteng Atensi Kasus Penyerobotan Tanah Di Takar Akar Bumbang
Polisi Buru Pelaku Pembuangan Mayat Bayi di Saluran Sungai di Dusun Guntur 
Pengurus GPK Loteng Ingatkan Pelapor SH Ancaman UU ITE
Warga Temukan Orok Bayi di Guntur Praya Tengah
Sasaka Nusantara Dukung Polres Usut Tuntas Dugaan Ijazah S1 Milik Oknum Caleg PPP
Dilaporkan Ke Polda NTB, Diduga Menggunakan ijazah Palsu
Proyek RTH Lapangan Muhajirin Bermasalah, diduga Anggaran Banyak Dikorupsi
Peringatan Bagi Kades Hindari Pengerahan Massa Dukung Paslon Tertentu
Berita ini 627 kali dibaca

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Kamis, 21 November 2024 - 19:05 WIB

Pengacara Ibu Sahnun Minta Polres Loteng Atensi Kasus Penyerobotan Tanah Di Takar Akar Bumbang

Selasa, 19 November 2024 - 11:36 WIB

Polisi Buru Pelaku Pembuangan Mayat Bayi di Saluran Sungai di Dusun Guntur 

Senin, 18 November 2024 - 09:46 WIB

Warga Temukan Orok Bayi di Guntur Praya Tengah

Minggu, 17 November 2024 - 09:12 WIB

Sasaka Nusantara Dukung Polres Usut Tuntas Dugaan Ijazah S1 Milik Oknum Caleg PPP

Rabu, 13 November 2024 - 20:25 WIB

Dilaporkan Ke Polda NTB, Diduga Menggunakan ijazah Palsu

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERBARU

Kepolisian Lombokdaily

Penerimaan Anggota Polri Jalur Bakomsus Bintara Kompetisi Khusus

Selasa, 19 Nov 2024 - 10:28 WIB