LOMBOKDAILY.NET – Gemar melaukan sedekah, LSM Kasta NTB jelang ramadhan 2024 dengan setidaknya 2 kali menggelar kegiatan bakti Sosial (baksos).
Kedua baksos tersebut, dipusatkan di Markas Besar (Mabes) DPP LSM Kasta NTB, di Desa Ganti Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah NTB.
Baksos pertama, berupa gelaran zikir dan doa serta santunan anak yatim piatu dan jompo yang digelar pada Minggu 25 Pebruari 2024 yang dihadiri puluhan anak yatim dan piatu serta jompo yang berada di sekitar Mabes DPP Kasta NTB.
Kemudian baksos kedua, berupa pengobatan gratis dan gelaran pasar murah berupa beras dan minyak goreng serta beberapa kebutuhan bahan pokok lainya yang digelar pada 5 Maret 2024.
Presiden LSM Kasta NTB, Lalu Wink Haris menyampaikan, kegiatan baksos tersebut bekerjasama dengan berbagai pihak.
Dan untuk kegiatan pasar murah, bekerjasama dengan Buloq Divisi Regionel (Divre) NTB berupa penjualan beras murah sebanyak 5 ton dan minyak goreng murah.
“Kenapa kita menginisiasi kegiatan ini, karena kondisi hari ini, harga beras di pasaran memang cukup tinggi mencapai Rp. 14.000 hingga Rp.17.000 per kilo gram,”kata LWH akronim pria gondrong ini.
Kasta NTB berharap agar pemerintah lebih intensifkan kegaiatan pasar murah seperi yang dilakukan tersebut agar setidaknya bisa menstabilkan harga beras, terutama menjelang bulan suci ramadhan.
Kegiatan seperti itu, diharapakan Kasta dikakukan pemerintah di seluruh kecamatan di NTB khususnya di Lombok Tengah dengan lebih memperbanyak nominal atau jumlah beras yang distock untuk Operasi Pasar Murah tersebut.
” Jangan seperti yang saya dengar, hanya 3 ton beras per kecamatan. Kalau itu dibagi per desa, saya kira jumlahnya akan sangat sedikit,”imbuh LWH.
Hal itulah yang melatar belakangi Kasta NTB untuk berkomunikasi dengan Bulog NTB untuk diberikan jadwal melakukan Operasi Pasar Murah tersebut, dengan sasaran masyarakat sekitar Markas Kasta NTB yang sangat membutuhkan beras tersebut.
Untuk pengobatan gratis sendiri, bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Lombok Tengah, yang dalam hal ini mengerahkan Puskesnas Ganti dan Puskesmas Mujur, dengan sasaran yang sama yakni masyarakat sekitar Kecamatan Praya Timur.