Berikut Pernyataan Pemilik MBG, Klarifikasi Soal Dugaan Dana Pelicin

Rabu, 28 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombok daily.net -Pemilik Dapur Makan Bergisi Gratis (MBG) di Lombok Tengah, klarifikasi pemberitaan sebelumnya. Ia tarik semua pernyaataan, karena diakui hal tersebut hanya salah faham atau miss komunikasi.

Kepala Dapur MBG UD. eR3 Ernawati menyampaikan permohohan maaf dengan apa yang disampaikannya sebelumnya, yang kemudian ramai dimuat di sejumlah media. Pada pemberitaan tersebut, menyebutkan dugaan adanya sejumlah tudingan terkait MBG.

“Saya ingin meluruskan, tdak ada uang pelicin, tidak tidak ada monopoli dan uang keamanan yang diterima oleh Koordinator MBG NTB, justru saya minta tolong untuk diuruskan surat-surat yang berkaitan dengan izin,” kata Ernawati.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Izin itu lanjutnya, mulai dari tingkat Desa sampai Kemenkumham dijakrta. Hal itu lanjut Ernawati, karena pihaknya tidak tau prosudur untuk mengurusnya.

Baca Juga :  Kegiatan Program Penanaman Padi Lahan Kering Sukses Dilaksanakan Di Desa Kabul Loteng

“Karena saya sebagai ibu rumah tangga biasa, sehingga wajar meminta bantuan kepada Mitra BGN yang sudah berpengalaman,” tegas Ernawati didampingi Suaminya H.Suhaidi.

Dijelaskan Ernawati, apa yang diberitakan itu merupakan salah persepsi dan kesalah pahaman.  Dana yang disebutkan juga tidak benar dan permasalahan dengan nama-nama yang disebut sebagai koordinator MBG di NTB sudah selesai.

“Saya tegaskan kepada rekan-rekan media, permasalahan ini sudah selesai, tolong jangan benturkan kami dengan Koordinator MBG, juga jangan adu domba suami saya dengan teman sepropfesi di DPRD ,” pinta Ernawati.

Baca Juga :  Mendagri Harus Berhentikan PJ.Gub NTB, Diduga Mutasi Langgar UU

 

Dari penuturan Ernawati di beberapa media, Ia menceritakan telah menyerahkan sejumlah uang kepada Iw, yang disebut sebagai juru atur jaringan mitra MBG dari Jakarta, melalui perantara bernama SM.

Uang dengan nilai jutaan rupiah tersebut diduga merupakan uang pelicin untuk mendapatkan akun MBG dan DP pembelian ompreng.

Namun faktanya, uang dengan nilai puluhan juta juta tersebut merupakan uang keperluan MBG dan DP pembelian ompreng.

Hal itu keliru, karena uang itu digunakan untuk memfasilitasi MBG di antaranya penyewaan mobil box dan peralatan dapur dan Sebagian keperluan MBG.

Atas dasar kesalah fahaman ini maka Suhaidi yang juga selaku Anggota Komisi III DPRD Lombok Tengah beserta istrinya Ernawati selaku pemilik UD. eR3 Catering, Lingkok Pat Guntur Kelurahan Gerantung, Kecamatan, Praya Tengah meminta maaf atas pemberitaan sebelumnya.

Baca Juga :  Polri Monitoring Dan Kawal Penyaluran Beras Dari Bulog

“saya dan suami meminta maaf atas dugaan dan pemberitaan yang sudah menyebar.  Karena itu adalah kesalahpahaman dan kami menganggap hal itu sudah selesai. karena dugaan itu tidak benar,” ucap Ernawati.

 

Kesalah pahaman ini sebagai pengalaman dan contoh pentingnya saling menjaga agar tidak terulang kembali dimasa yang akan datang dengan mitra yang lain.

“Karena kita tahu bahwa hal-hal kecil seperti ini bisa saja orang membesar besarkannya. Padahal semua itu belum tentu benar,” pungkas Ernawati. |®|

Penulis : Rossi

Editor : Redaksi

Sumber Berita : Lombokdaily.net

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Kepala BPJS Tenaga Kerja Tidak Hadir di Acara Hari Buruh Mataram, Yustinus Habur Desak Kepala BPJS Pusat Diberhentikan : Ancaman Demo Besar-besaran
Aliansi Peduli Demokrasi NTB Ajukan Permohonan Hearing ke DPRD Lombok Tengah Terkait Dugaan Ilegalitas PT Sadhana Arif Nusa
LSM Ampes NTB Minta Masyarakat Tetap Bijak dan Tak Terprovokasi, Polisi Serius Tangani Kasus Anggota DPRD dan Debt Collector PT. LNI di Loteng
Hasan Masad : Aksi Intimidasi Terhadap Wartawan Loteng Memprihatinkan
Dugaan Penyimpangan di SMAN 1 Pringgarata, LSM Lidik NTB Desak Audit Investigasi
HIPTAL Siap Mendukung Suksesnya Event MotoGP Tahun 2025 di Sirkuit Mandalika
Aksi Demo di DPRD Lombok Tengah Berjalan Tanpa Anarkis 
Keadaan Negara Pasca Kerusuhan LMND Sampaikan Pernyataan Sikap Serentak 
Berita ini 25 kali dibaca

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Selasa, 21 Oktober 2025 - 19:52 WIB

Aliansi Peduli Demokrasi NTB Ajukan Permohonan Hearing ke DPRD Lombok Tengah Terkait Dugaan Ilegalitas PT Sadhana Arif Nusa

Selasa, 21 Oktober 2025 - 09:14 WIB

LSM Ampes NTB Minta Masyarakat Tetap Bijak dan Tak Terprovokasi, Polisi Serius Tangani Kasus Anggota DPRD dan Debt Collector PT. LNI di Loteng

Jumat, 17 Oktober 2025 - 04:54 WIB

Hasan Masad : Aksi Intimidasi Terhadap Wartawan Loteng Memprihatinkan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 12:25 WIB

Dugaan Penyimpangan di SMAN 1 Pringgarata, LSM Lidik NTB Desak Audit Investigasi

Sabtu, 6 September 2025 - 11:18 WIB

HIPTAL Siap Mendukung Suksesnya Event MotoGP Tahun 2025 di Sirkuit Mandalika

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERBARU

Kasus Lombokdaily

Masyarakat Desak KLHK Cabut Izin Konsesi Hutan PT Shadana Arifnusa

Kamis, 6 Nov 2025 - 14:08 WIB

Pemerintahan Lombokdaily

Pemkab Lombok Tengah Bergerak Cepat untuk Wujudkan Program Tiga Juta Rumah

Selasa, 4 Nov 2025 - 10:15 WIB