LOMBOKDAILY.NET – Komandan Kodim 1620/Loteng Letkol Kav Andi Yusuf Kertanegara bersama seluruh anggota dan masyarakat setempat melaksanakan panen jagung bersama di lahan seluas 1 Hektar, di dusun serangan desa Selong belanak, kecamatan Praya barat, kabupaten Lombok Tengah.
“Panen jagung bersama ini merupakan bagian dari upaya strategis Kodim 1620/Loteng dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan kemandirian dan ketahanan (Han) pangan, baik lokal maupun nasional,” ujar Dandim usai panen jagung bersama di Dusun serangan Jum’at (8/3/2024).
Selain itu, Kegiatan panen jagung tersebut tidak lepas dari dukungan dan sinergi serta kerjasama dengan KUPT pertanian Praya Barat, para Babinsa, Bhabinkamtibmas, petani dan masyarakat setempat, yang terus mensuport sehingga mulai dari awal penanaman hingga panen dapat berjalan sesuai rencana.
“Panen jagung hari ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk mendukung program pemerintah khususnya pemerintah daerah dalam mencapai ketahanan pangan nasional, melalui tanam dan panen jagung bersama” terangnya.
Melalui kolaborasi yang erat antara TNI AD, masyarakat dan petani, kami terus berupaya untuk meningkatkan produksi pangan lokal serta meningkatkan kesejahteraan petani di daerah ini,” tambahnya.
Menurutnya, keberhasilan panen jagung juga menunjukkan potensi besar yang dilakukan pihaknya yakni Koramil 1620-04/Prabar bersama masyarakat dalam mengolah pertanian lokal di daerah Selong Belanak. dengan dukungan yang tepat dari berbagai pihak, pertanian di wilayah ini dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi ketahanan pangan nasional.
Menyadari pentingnya peran TNI dalam mendukung ketahanan pangan nasional, Kodim 1620/Loteng terus mengembangkan program-program pertanian yang bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan lokal serta meningkatkan kesejahteraan petani.
“Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan contoh dan dampak positif yang besar bagi masyarakat petani di wilayah Selong Belanak dan sekitarnya agar terus giat menanam jagung” ucapnya.
Dengan semangat gotong royong dan kerja sama yang kuat antara TNI AD dan KUPT maupun masyarakat, diharapkan program-program pertanian seperti ini dapat terus berkembang dan menyeluruh di wilayah kabupaten Lombok Tengah.
“Semoga apa yang kita lakukan hari ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi upaya pemerintah dalam mewujudkan kemandirian pangan nasional di tahun 2024 ini,” tandas Dandim.