Kerja Keras Polisi Amankan Warga Ketara dan Segela Anyar di Pujut

Selasa, 20 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LOMBOKDAILY.NET – Kerja keras polisi amankan massa Desa Ketare Kecamatan Pujut yang ingin melakukan penyerangan ke Dusun Kadek Desa Segala Anyar Kecamatan Pujut, Selasa 20 Februari 2024, di Jalan Bypass BIL – Mandalika.

Kapolres Lombok Tengah, AKBP. Iwan Hidayat dalam pers rilisnya menypaikan, dalam mengamankan situasi, pihaknya dibantu personel BKO dari Satuan Brimob Polda NTB berhasil memukul mundur massa dari Desa Ketare yang ingin melakukan penyerangan ke Desa Segala Anyar.

Iwan mengatakan sekitar pukul 10.00 wita ratusan massa dari Desa Ketare dengan menggunakan sejata tajam berkumpul di jalan Bypass BIL – Mandalika untuk melakukan penyerangan. Massa kemudian berhasil di halau oleh barikade polisi.

“Kami lakukan langkah tegas terukur disamping negosiasi dengan tembakan peringatan dan tembakan flashball untuk membubarkan konsentrasi massa yang berkumpul,” ujar Iwan.

Penyerangan yang akan dilakukan oleh massa Desa Ketare hari ini di picu lantaran aksi yang sebelumnya pecah antara massa Desa Ketare dengan massa Desa Segala Anyar, Rabu 7 Februari 2024,  minggu lalu.

Baca Juga :  Dewan Wirajaya Optimis Menangkan Pathul-Nursiah Lanjutkan Program

Iwan meminta agar masyarakat bisa menahan diri dan menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada pihak Kepolisian.

“Saya meminta kepada saudara saya masyarakat Desa Ketare jangan terprovokasi, serahkan kepada kami sebagai aparat penegak hukum, kasih kami waktu untuk menyelesaikan kasus ini,” tegas Iwan.

Terakhir Iwan menyampaikan agar masyarakat Kabupaten Lombok Tengah khususnya masyarakat Desa Ketare untuk menghentikan aksi tersebut.

Baca Juga :  Kasta NTB Pertanyakan pokir Anggota DPRD KLU Ke Kejati NTB

“Kasian masyarakat kita akibat dari kejadian ini banyak masyarakat yang terganggu aktivitas sehari-hari, masyarakat tidak bisa bertani di area ini karena ketakutan dan juga anak-anak kita yang masih sekolah menjadi trauma akibat kejadian ini,” tutup Iwan.

Untuk situasi saat ini di lokasi dalam keadaan kondusif karena masa sudah bubar dan pulang ke rumahnya masing-masing. Personel gabungan TNI-Polri masih disiagakan di lokasi untuk mencegah terjadinya penyerangan susulan.

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Sidang Gugatan 105 M Hadirkan Ahli dari Unram
Saksi Fakta Beberkan Kerugian Fihiruddin di Sidang PMH Melawan DPRD NTB
Demo Mahasiswa, Kejagung Diminta Periksa Ketua DPRD Provinsi NTB Terkait Pokir Siluman Rp 77 M
Puluhan Sopir Ambulance “Serbu” Polres Loteng
VIDEO : Klarifikasi Perwakilan Ambulance Lotim Yang Kecelakaan
Dewan Pembina FPTI NTB Desak Pemerintah Evaluasi Mitigasi Bencana di Rinjani: Apresiasi untuk Relawan Agam Rinjani
Pendapat Kasta NTB, Anggota Dewan Tak Boleh Terlibat MBG, Ini Alasanya!
Dianggap Amburadul Ketua KONI SQ Akan Bersurat Ke Pusat 
Berita ini 448 kali dibaca

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 06:24 WIB

Sidang Gugatan 105 M Hadirkan Ahli dari Unram

Kamis, 24 Juli 2025 - 08:24 WIB

Saksi Fakta Beberkan Kerugian Fihiruddin di Sidang PMH Melawan DPRD NTB

Kamis, 24 Juli 2025 - 08:20 WIB

Demo Mahasiswa, Kejagung Diminta Periksa Ketua DPRD Provinsi NTB Terkait Pokir Siluman Rp 77 M

Rabu, 23 Juli 2025 - 18:58 WIB

Puluhan Sopir Ambulance “Serbu” Polres Loteng

Rabu, 23 Juli 2025 - 18:15 WIB

VIDEO : Klarifikasi Perwakilan Ambulance Lotim Yang Kecelakaan

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERBARU

Pemerintahan Lombokdaily

Pelatihan Digital Marketing Dorong UMKM Desa Tanak Rarang Go Digital

Selasa, 26 Agu 2025 - 08:46 WIB

Kepolisian Lombokdaily

Dalam Rangka HUT RI Ke-80 Polres Loteng Gelar Balap Motor Trail

Minggu, 24 Agu 2025 - 20:18 WIB

Sport Lombokdaiky

Entry List Porsche Carrera Cup Asia 2025 Seri Mandalika

Sabtu, 23 Agu 2025 - 18:20 WIB