Kemiskinan Menurun, Loteng Terendah Nomor 4 dari Kabupaten Lain di NTB

Kamis, 25 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LOMBOKDAILY.NET – Penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) sangat signifikan.  Hal ini dibuktikan dengan posisi angka kemiskinan di Loteng terendah nomor 4 dibandingkan dengan Kabupaten lain di Nusa Tenggara Barat (NTB).

“Angka penurunannya cukup baik. Apalagi di Indonesia mengalami krisis pandemi.  Khususnya kabupaten Loteng pernah mengalami krisis pandemi, artinya yang dilakukan Pemkab cukup berhasil dalam mengurangi angka kemiskinan,” jelas Kapala BPS Kabupaten Loteng Syawaluddin Siregar SE, M,SI saat jumpa pers berlangsung di lantai 5 Ruang Rapat Wabup Kamis (25/7/2024).

Sesuai Data Badan Pusat Statistik (BPS),  di Loteng angka kemiskinan mencapai 12,07 pada periode Maret 2024. Capaian itu tidak terlepas dari intervensi program pemerintah pusat dan Kabupaten serta banyak program yang dilaksanakan oleh Pemda dalam menanggulangi angka kemiskinan.

Dalam paparannya, angka kemiskinan Lombok Tengah tercatat pada 2023 sebanyak 12,93 persen, sehingga penurunan 0,86 persen pada periode Maret 2024 ini.

“Jumlah penduduk miskin pada Maret 2024 sebesar 122,32 ribu orang. Turun 7,42 ribu pada Maret 2023,” katanya.

Sebanyak 1.089.740. Tingkat kemiskinan diukur dari pengeluaran per kapita antara lain jumlah pengeluaran masing masing anggota keluarga dalam satu Rumah termasuk biaya pengeluaran per hari, termasuk pengeluaran harga Rokok perhari.

“Pada tahun 2017 persentase kemiskinan sebesar 15,31 persen, kemudian turun menjadi 13,87 pada tahun 2018. Pada tahun 2019 turun menjadi 13,63 persen, kemudian turun menjadi 13,44 pada tahun 2020,” imbuhnya.

Baca Juga :  Iqbal Ajak kerja Sama Untuk Perbaikan Gunung Rinjani

Persentase kemiskinan pada tahun 2021 masih stagnan di angka 13,44 persen, kemudian turun 12,89 persen pada tahun 2022. Pada tahun 2023 naik menjadi 12,93 persen. Kemudian pada tahun 2024 turun menjadi 12,07 persen.

Kedepan pihaknya berharap kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah terus berjuang menurunkan angka kemiskinan melalui berbagai program yang sudah dilakukan maupun akan dilakukan.

“Data yang kami peroleh ini berdasarkan pendataan pada Februari sampai Maret. Penurunan ini juga buah hasil intervensi dari program Pemkab Lombok Tengah pada triwulan pertama,” jelasnya.

Pihaknya memastikan pendataan yang dilakukan BPS menggunakan metode yang valid. Metode yang digunakan pun merata di seluruh Indonesia.

Baca Juga :  Kejari Praya Musnahkan Barang Bukti Tindak Pidana Narkoba dan Dokumen Ijazah Mantan DPRD Loteng

“Secara metodologi dapat dipertanggungjawabkan. Pendataan ini juga diawasi Bappenas dan statistik PBB,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Tengah dr H, Muhamad Nursiah, S. Sos M, SI menyampaikan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari program pusat dan Pemda kabupaten Loteng, peran dinas, stikholder, tokoh pemuda serta masyarakat kabupaten Loteng kemudian Insan pers.

” Saya mohon kepada media untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat tentang data BPS dimaksud.” harapnya.

Kepala Bapperinda Lombok Tengah Lalu Wiranata mensuport setiap program pemerintah pusat maupun Kabupaten sebab sangat berpengaruh terhadap penurunan Angka kemiskinan dikabupaten Lombok Tengah.  (Rossidi)

Penulis : Jurnalist Rossi Lombokdaily.net

Editor : Rossi

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Pemkab Lombok Tengah Gelar Sosialisasi Anti Korupsi dan Gratifikasi
Ketua Umum Sasaka Nusantara NTB Somasi Gubernur Lalu Muhammad Iqbal Terkait Mark Up Honorarium Tim Percepatan Pembangunan NTB
Pemkab Lombok Tengah Gelar Sosialisasi Anti Korupsi
Wakil Bupati Lombok Tengah Tandatangani MoU dengan Rektor Undiksha untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan
Lombok Tengah Terapkan Manajemen Talenta ASN untuk Meningkatkan Kualitas Pemerintahan
Pemkab Lombok Tengah Bergerak Cepat untuk Wujudkan Program Tiga Juta Rumah
Kepala BPJS Tenaga Kerja Tidak Hadir di Acara Hari Buruh Mataram, Yustinus Habur Desak Kepala BPJS Pusat Diberhentikan : Ancaman Demo Besar-besaran
Pemkab Lombok Tengah Dorong Admin Perangkat Daerah Aktif Kelola SP4N-LAPOR
Berita ini 74 kali dibaca

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Selasa, 11 November 2025 - 16:08 WIB

Pemkab Lombok Tengah Gelar Sosialisasi Anti Korupsi dan Gratifikasi

Selasa, 11 November 2025 - 15:43 WIB

Ketua Umum Sasaka Nusantara NTB Somasi Gubernur Lalu Muhammad Iqbal Terkait Mark Up Honorarium Tim Percepatan Pembangunan NTB

Selasa, 11 November 2025 - 15:35 WIB

Pemkab Lombok Tengah Gelar Sosialisasi Anti Korupsi

Jumat, 7 November 2025 - 14:52 WIB

Wakil Bupati Lombok Tengah Tandatangani MoU dengan Rektor Undiksha untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Jumat, 7 November 2025 - 10:08 WIB

Lombok Tengah Terapkan Manajemen Talenta ASN untuk Meningkatkan Kualitas Pemerintahan

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERBARU

Lombokdaily Nasional

Wabup Dukung Penuh Terbentuknya Jurnalis Independen Lombok Tengah (JILT

Selasa, 11 Nov 2025 - 22:23 WIB

Pemerintahan Lombokdaily

Pemkab Lombok Tengah Gelar Sosialisasi Anti Korupsi dan Gratifikasi

Selasa, 11 Nov 2025 - 16:08 WIB

Pemerintahan Lombokdaily

Pemkab Lombok Tengah Gelar Sosialisasi Anti Korupsi

Selasa, 11 Nov 2025 - 15:35 WIB

Kepolisian Lombokdaily

Dua Pria Asal Pringgarata Diamankan Polres Loteng Terkait Kasus Narkoba

Selasa, 11 Nov 2025 - 15:24 WIB