Anggota Dewan Tarip Meminta Distribusi Alat Panen Menjadi Perhatian di Kecamatan Praya Timur

Selasa, 8 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LOMBOKDAILY.NET  – Anggota DPRD Kabupaten Loteng Umar Tarip dari Praksi PKB Daerah Pemilihan Kecamatan Pujut dengan Praya Timur Meminta kepada Pemda daerah untuk terus menggencarkan mekanisasi pertanian dengan meningkatkan distribusi alat dan mesin pertanian (alsintan) modern bagi petani atau Perontokan Gabah yang lebih besar. Hal ini dilakukan seiring panen Raya yang diperkirakan akan berlangsung secara masif di Kecamatan Pujut dan Praya Timur.

Sebelumnya pemerintah Kabupaten telah menyalurkan sejumlah unit combine ukuran besar ke berbagai Kecamatan guna meningkatkan kemudahan bagi para petani agar panen Raya lebih efensensi atau kemudahan bagi petani saat penen Raya tiba namun untuk tahun ini di Kecamatan Praya Timur khususnya banyak masyarakat terkendala panen Raya karena kurangnya Alat panen bahkan Kurangnya Tenaga perontokan Gabah ( tenaga orang merampek saat musim panen tiba

Baca Juga :  Bupati Kukuhkan BPD Se-Loteng

Untuk itu kata Tarip pihaknya berharap kedepan agar pemerintah hadir untuk melihat kondisi masyarakat dengan cara memberikan perhatian serius soal alat panen agar petani lebih Efensensi dalam menghadapi Panen Raya Tiba.” Masyarakat saat ini sangat butuh Alat Panen Raya atau perontokan Gabah Lantaran tenaga sangat kekurangan bahkan tidak ada,” jelasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia juga berharap kedepan agar Pemda menganggarkan alokasi dana yang lebih besar untuk pemberian bantuan unit combine harvester besar yang akan membantu proses panen dan perontokan gabah lebih cepat dan efisien,

“percepatan mekanisasi menjadi kunci dalam meningkatkan produktivitas pertanian diloteng.

Dengan mekanisasi, petani dapat memanen lebih cepat, lebih efisien, dan dengan hasil yang lebih baik,” tutur Tarip pada 7 April 2025.

Baca Juga :  Serap Aspirasi Dewan Mq Galih Prihatin Kondisi Jalan Dusun Tatal Desa Kateng

Dengan dukungan mekanisasi yang terus ditingkatkan serta potensi panen yang besar, pemerintah optimistis produksi pangan nasional akan semakin meningkat. Langkah ini tidak hanya memperkuat ketahanan pangan nasional tetapi juga meningkatkan kesejahteraan petani di Loteng.

“Tahun ini, setelah Lebaran, panen raya akan berlangsung, Pemda juga harus menyiapkan bantuan alsintan agar petani dapat memperoleh hasil optimal dengan kualitas yang lebih baik,” ujar Tarip.

Penggunaan combine harvester dinilai mampu mengurangi losses hingga 3-5% dibandingkan metode panen manual. Selain itu juga dapat menyelesaikan panen dalam waktu 3-4 jam per hektare, jauh lebih cepat dibandingkan cara tradisional yang memakan waktu 2-3 hari per hektare.

Tarip juga menambahkan penggunaan power thresher dapat meningkatkan efisiensi perontokan padi secara signifikan dibandingkan metode manual.

Baca Juga :  Gubernur NTB Terima Audiensi Yayasan Karya Bakti United Tractors (UT) School

“Dengan kapasitas rata-rata 300-600 kg per jam, power thresher mampu mempercepat proses perontokan padi dibandingkan cara manual yang hanya sekitar 50-100 kg per jam dengan tenaga kerja terbatas. Selain itu, dapat menekan kehilangan hasil hingga 1-2%. Mesin ini juga dilengkapi blower yang membantu memisahkan kotoran dan sekam, sehingga menghasilkan gabah yang lebih bersih,” ujar Tarip.

Angka menunjukkan besarnya kapasitas produksi yang perlu didukung dengan teknologi modern agar petani dapat memanen dengan optimal

“Kami memastikan petani mendapatkan akses terhadap alsintan yang memadai. Dengan dukungan ini, kita tidak hanya meningkatkan produksi tetapi juga mempercepat pencapaian swasembada pangan yang berkelanjutan,” ujarnya terkait modernisasi petani untuk panen Raya.(**).

Penulis : Rossi

Editor : Redaksi

Sumber Berita : Lombokdaily.net

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Berikut Pernyataan Pemilik MBG, Klarifikasi Soal Dugaan Dana Pelicin
Apra College Antar 9 Alumni Menuju Gerbang IPDN Jatinangor, Dominasi Lolos Seleksi IPDN Kuota NTB
Tanpa Tambang, Ekonomi NTB Tumbuh 5,57 Persen
Pemda Loteng Raih Opini WTP Ke-13 Berturut-Turut Dari BPK
Pada Rapat Paripurna, Segenap DPRD Setujui ProPemPerda 2026
Nama DKI Berpotensi Gantikan Anggota Dewan “M” Akibat Terjerat Hukum
Bedah Rumah Warga Tidak Layak Huni di Desa Sukarara
Ketua Bapemperda DPRD Loteng Adi Bagus Bahas Ranperda Dengan Komisi I,II,III dan IV
Berita ini 25 kali dibaca

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Rabu, 28 Mei 2025 - 09:16 WIB

Berikut Pernyataan Pemilik MBG, Klarifikasi Soal Dugaan Dana Pelicin

Selasa, 27 Mei 2025 - 21:08 WIB

Apra College Antar 9 Alumni Menuju Gerbang IPDN Jatinangor, Dominasi Lolos Seleksi IPDN Kuota NTB

Selasa, 27 Mei 2025 - 20:53 WIB

Tanpa Tambang, Ekonomi NTB Tumbuh 5,57 Persen

Selasa, 27 Mei 2025 - 13:17 WIB

Pada Rapat Paripurna, Segenap DPRD Setujui ProPemPerda 2026

Jumat, 23 Mei 2025 - 09:37 WIB

Nama DKI Berpotensi Gantikan Anggota Dewan “M” Akibat Terjerat Hukum

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERBARU

Pemerintahan Lombokdaily

KLPI Lombok Tengah Peringati HLUN ke-29, Wabup Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bahagia

Kamis, 29 Mei 2025 - 18:37 WIB

Steatment Lombokdaily

Berikut Pernyataan Pemilik MBG, Klarifikasi Soal Dugaan Dana Pelicin

Rabu, 28 Mei 2025 - 09:16 WIB

Kepolisian Lombokdaily

Tanpa Tambang, Ekonomi NTB Tumbuh 5,57 Persen

Selasa, 27 Mei 2025 - 20:53 WIB