LOMBOKDAILY.NET – Ribuan jamaah pada Minggu 28 Januari 2023, hadiri acara HAUL ke 17 Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Mukhlishin NWDI Pringgarata Lombok Tengah di NTB.
Dalam acara dengan tema; perkokoh persatuan untuk satu nafas perjuangan tersebut, juga dihadiri oleh seratusan tokoh masyarakat, tokoh NWDI dan puluhan para tuan guru selaku tamu kehormatan.
” Peringatan HAUL yang kami rangkai dengan syafa’atul kubro ini, merupakan sunnatan hasanatan yang setiap tahunya dilaksanakan untuka menunjukkan rasa syukur kami atas berdirinya pondok pesantren ini,”kata Ketua Panitia HAUL ke 17 Ponpes Nurul Mukhlishin NWDI Pringgarata Zulfan Hadi S.Pd dalam sambutanya.
Disebutkan, pada usianya yang ke 17 ini, Nurul Mukhlishin telah menaungi sejumlah lembaga pendidikan formal dan non formal. Lembaga pendidikan formal seperti; RA, MI, MTs dan SMK Islam terpadu.
“Semula SMK ini, hanya memiliki jurusan pariswisata, namun alhamdulillah sekarang sudah memiliki jurusan multimedia dan fokus pada desain komunikasi visual dan sudah bekerjasama dengan I NEWS TV dan beberapa media lainya,”imbuh Zulfan Hadi.
Adapun lembaga non formal yang dikelola lanjut Zulfan, sapaan akrab pria yang juga aktivis ini menyampaikan, sepeti Asrama Centere, Asrama SMK Islam Terpadu, Asrama LKSA dan LPST.
LPST merupakan Lembaga Pendidikan Santri Timur Tengah. Dan saat ini telah memgirimkan 11 santri ke Timur Tengah, 10 santri ke Yaman, 1 ke Mesir. Dengan rincian; 7 di Institut Al-Aydrus, 1 di Darul Faqih, 2 di Universitas Al-Washatiyyah dan 1 orang di Universitas Al-Azhar Kairo Mesir untuk menyelesaikan S2.
Selain itu, Nurul Mukhlishin juga telah membentuk pendidikan non formal berupa Dinnyah yang tersebar di sejumlah kabupaten/kota di NTB. Tanaga pengajar merupakan alumni dari Ponpes Nurul Mukhlishin NWDI Pringgarata.
Untuk menyiapkan kader pendakwah, Nurul Mukhlishin juga menyiapkan program soft dan hard skill serta di dorong untuk melanjutkan pendidika pada jenjang berikutnya. Dibentuk juga badan non otonom sayap organisasi bernama Ikatan Pemuda, Pelajar dan Alumni YPP Nurul Mukhlishin yang disingkat IKPPA.
Sejak tahun 2006 telah berdiri lembaga sosial anak untuk menampung anak-anak yang membutuhkan perhatian lebih dan bekerjasama dengan sejumlah lembaga lain seperti; Yayasan Endri’s Foundation dan Acces Live Lombok.
“Tentu raihan itu, tidak terlepas dari jerih payah para perintis dan pendiri yayasan ini. Terutama guru-guru kami seperti; Almagfurullah Tuan Guru Kiyai Haji Muhammad Zaenuddin Abdulmadjid, Almagfurullah Tuan Guru Kiyai Haji Muhammad Muhsin Magbul dan Almagfurullah Tuan Guru Kiyai Haji Muhammad Asy’Ari yang makamnya ada disamping sebelah timur Ponpes ini,”ucap Zulfan Hadi.
Pada kesempatan tersebut, Zulfan menyampaikan terimakasih kepada instansi pemerintah, baik dari tingkat provinsi hingga kabupaten, serta lembaga vertikal seperti kementerian agama wilayah, serta para para pengawas guru yang telah membimbing para guru menjadi pengajar profesional.
Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada masyarakat mukim Nurul Mkhlishin yang turut andil dalam mendukung ponpes tersebut hingga menjadi seperti saat ini.
Dijelaskan Zulfan, pihaknya mengambil tema perkokoh persatuan untuk satu nafas perjuangan, diangkat dari kompak, utuh bersatu yang selalu diajarkan oleh Pahlawan Nasional asal NTB, Almagfurullah TGH. Muhammad Zaenuddin Abdul Madjid.