Lombokdaily.Net – Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lombok Tengah HL Pathul Bahri, SIP MAP-dr HM Nursiah,S,sos MSI mengucapkan Banyak Terima kasih kepada Ratusan Guru dikabupaten Loteng atas Kerja kerasnya selama ini dalam mendidik putra-putri kita dikabupaten Lombok Tengah. Bahkan Saat ini kata Bupati dirinya sebagai Bupati dan Wakil Bupati berkat kerja para pendidik atau guru.” Saya sebagai bupati juga bukan langsung pintar melainkan berkat jasa para guru yang telah mendidik kami sehingga kami berdua bisa seperti sekarang,” ucap Bupati Pathul diacara Halal Bihalal semua Guru dan Tokoh adat, Budaya berlangsung di Halaman Kantor Bupati Kabupaten Loteng pada hari Senen 7 April 2025.
Bupati juga menghimbau kepada semua undangan yang hadir yaitu dari pengurus Majlis adat Sasak (MAS) NTB, pengurus Majlis Krame Adat Sasak (MKAS),OPD, para Camat,Kelurahan/Desa, Eksekutif, Legislatif bahkan yudikatif dikabupeten Loteng agar senantiasa menjagaTradisi Budaya Sasak yang diwariskan Oleh Nenek moyang kita di Gumi Tatas Tuhu Trasne.
Menurutnya, budaya dan adat Sasak yang ada, agar terus dipertahankan misalnya dari baju Adat yang dipakai baik itu sapuk, baju Godek Nongkek, songket, hingga gagang kayu keris (danden keris) mempunyai makna yang sangat luar biasa bagi masyarakat Kabupaten Lombok Tengah.” Tradisi budaya Sasak Harus tetap kita pertahankan,” ajak Bupati Loteng.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sekda HL Firman Wijaya Saat Acara Lebaran Bersama OPD di kabupaten Loteng/ dokumentasi lombokdaily.Net
Kegiatan Tradisi Lebaran Ketupat ini juga harus tetap kita pertahankan sebab Kegiatan ini sangat bagus untuk peredaran ekonomi masyarakat loteng,” para UMKM dilibatkan, berapa beras yang habiskan selama bulan puasa, hingga lebaran ketupat ini, bisa kita bayangkan, kami sebagai Bupati tentu sangat mengharapkan agar perekonomian masyarakat tiap hari semakin baik,” jelasnya.
Mantan Bupati Loteng HL Wiratmaja SH dan Pengurus MAS Provinsi NTB Lalu Sajim Sastrawan|| Photo Istimewa Lombokdaily.Net||
Perkembangan kabupaten Lombok Tengah kedepan dalam Bidang khusus pendidikan insyaallah akan bisa lebih baik, kedepan konsep Pemda akan membangun sekolah Taruna dan pembangunan sekolah bagi masyarakat tidak mampu (miskin). Tujuannya adalah untuk menyetarakan bahwa pendidikan dikabupaten Loteng semua sama baik bagi masyarakat yang kaya maupun masyarakat tidak mampu.” Insyaallah kedepan RS bagi anak anak penghapal Alqur’an juga tanahnya Sudah ada tinggal kita bangun, biayanya nanti juga datang dari Allah SWT,” tutupnya.(**).
Penulis : Rossi
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Lombokdaily.net