Lombokdaily.net – Menjelang Mutasi yang akan di gelar Bupati Kabupaten Lombok Barat LAZ Dalam Waktu dekat. Beberapa Anggota DPRD Lobar Mulai angkat bicara. Mutasi kali ini sejumlah Anggota Dewan Tidak ingin Pejabat yang diangkat tidak Asal asalan.
Ketua Komisi II DPRD Lobar H Husnan Wadi menyampaikan, Mutasi adalah hak preogratif Bupati namun pihaknya ingin memberikan beberapa masukan terkait sektor Komisi II yang merupakan warisan pemerintah sebelumnya.
Pihaknya memberikan rapor merah terhadap beberapa OPD satu diantaranya dinas pendapatan dimana pengelolaan PAD yakni banyaknya sumber sumber PAD yang bocor bahkan tidak maksimal alhasil PAD Lobar dari tahun ke tahun stagnan tidak ada peningkatan yang signifikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Padahal, Lanjut dia , potensi PAD sangatlah besar dari pariwisata dan sektor- sektor lain karena Lobar banyak SDA yang bisa di kelola menjadi sumber PAD termasuk pertambangan.”
Jika Bupati LAZ ingin capaian PAD Lobar meningkat maka saran usul agar pembantunya kepala OPD di dinas terkait di ganti sesuai Merotokrasi yang tentunya Bupati lebih faham siapa orang per orang yang akan di tempatkan nantinya.” Sarananya.
Kendati demikian kata dia, Komisi II mendukung Bupati merombak kepala OPD yang ada saat ini,” rapor merahnya akan kami sampaikan ke pak Bupati ini untuk membantu beliau menjalankan pemerintahan yang akuntable dan lebih baik. Siapapun yang akan di lantik nanti tentu kita berharap bukan seperti yang sekarang ini terutama di Leading Sektor komisi II,” Sebutnya.
Di tanya soal BUMD dan BLUD yang ada Husnan mengaku penunjukan Sudirman sebagai Dirut PT Giri menang Air minum sudah tepat, selain keilmuan dan kemampuan juga melalui seleksi yang ketat dan terbuka. Pihaknya berharap perusahaan daerah lebih baik lagi ke depannya kita akan sama sama kawal.” Tutup Ketua Komisi II DPRD Lobar Haji Husnan Wadi SH. (**).
Penulis : Rossi
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Lombokdaily.net