Desa Segala Anyar Siap Genjot Produksi Pupuk Organik Dengan Teknologi Jepang

Rabu, 10 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lombokdaily.net – Kelompok tani dan masyarakat Desa Segala Anyar, Kecamatan Pujut, kini memiliki mesin produksi pupuk organik modern. Alat yang mampu mengolah pupuk menjadi butiran pelet itu resmi diterima pada Kamis, 4 September 2025.

Penyerahan mesin dilakukan oleh WAKAI Farm Jepang bekerja sama dengan Universitas Mataram (Unram) melalui skema Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Selain menyerahkan, tim juga memberikan praktik pengoperasian mesin kepada petani setempat.

Sebelumnya, Bumdes Maju Mandiri bersama kelompok tani Segala Anyar hanya memproduksi pupuk organik dalam bentuk campuran tanah yang langsung dikemas. Dengan hadirnya mesin baru, pupuk bisa diolah lebih modern, praktis, dan memiliki nilai tambah.

Kepala Desa Segala Anyar, Ahmad Zaini, S.IP, menyampaikan rasa syukur atas hadirnya bantuan tersebut.

“Kami bersyukur, sekarang pupuk organik bisa berbentuk butiran pelet. Insyaallah mesin ini akan kami pergunakan maksimal melalui LSI dan Kelompok Petani Muda Segala Anyar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  Penyelenggaraan Indonesia World Field Archery 2025 Yang dijadwalkan Berlangsung di Lombok

Program pemberdayaan ini merupakan hasil kolaborasi WAKAI Farm Jepang, Fa Mi Iruka, dan Unram dengan dukungan pendanaan bersama (co-funding) dari JICA Jepang. Dari pihak Unram, hadir Prof. Aluh dan Dr. Yulfia Yanuartati yang secara langsung menyerahkan bantuan alat.

Kegiatan ini juga berjalan paralel dengan program pemberdayaan masyarakat dalam pengolahan pupuk organik yang dilaksanakan KONSEPSI NTB melalui program Inter Act.

Baca Juga :  Mantan Kades Bilebante Tanggapi Santai Soal Laporan Dugaan Kurupsi Anggaran APBDes

Ahmad Zaini menambahkan, masyarakat Segala Anyar sangat mengapresiasi kehadiran mesin pupuk organik tersebut.

“Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada WAKAI Farm, Mbak Yana dan tim, serta PNBP Unram yang telah menghadirkan mesin ini untuk desa kami,” katanya.

Dengan adanya mesin tersebut, diharapkan produksi pupuk organik di Segala Anyar semakin meningkat dan mampu mendukung ketahanan pangan berbasis ramah lingkungan di Lombok Tengah.|®|

Penulis : Rossi

Editor : Redaksi

Sumber Berita : Lombokdaily.net

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

PERUMDAM Tirta Ardhia Rinjani Lombok Tengah Rayakan HUT ke-34 dengan Semangat Baru
111 Pihak Terlibat dalam Sengketa Kewarisan 4,6 Hektar di PA Praya : Keadilan Akhirnya Berbicara
Ribuan Guru Ikuti Jalan Sehat Semarak HUT PGRI dan Hari Guru Nasional
Bupati Lombok Tengah Kunjungi Warga yang Menderita Kanker Kulit, Berikan Bantuan Pengobatan
Diskominfo Loteng Luncurkan Prototipe Platform e-Government Terpadu (PEPADU
Lombok Tengah Genjot Operasi Genting 2025: Optimalisasi Data Keluarga Risiko Stunting Jadi Senjata Utama Tekan Stunting
Lombok Tengah Luncurkan Operasi Genting 2025 untuk Tekan Angka Stunting
Lombok Tengah Gagal Pertahankan Gelar Juara Umum
Berita ini 7 kali dibaca

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERKAIT

Kamis, 27 November 2025 - 13:16 WIB

PERUMDAM Tirta Ardhia Rinjani Lombok Tengah Rayakan HUT ke-34 dengan Semangat Baru

Selasa, 25 November 2025 - 11:53 WIB

111 Pihak Terlibat dalam Sengketa Kewarisan 4,6 Hektar di PA Praya : Keadilan Akhirnya Berbicara

Sabtu, 22 November 2025 - 18:06 WIB

Ribuan Guru Ikuti Jalan Sehat Semarak HUT PGRI dan Hari Guru Nasional

Sabtu, 22 November 2025 - 17:01 WIB

Bupati Lombok Tengah Kunjungi Warga yang Menderita Kanker Kulit, Berikan Bantuan Pengobatan

Rabu, 19 November 2025 - 20:42 WIB

Diskominfo Loteng Luncurkan Prototipe Platform e-Government Terpadu (PEPADU

🗂️🗂️🗂️🗂️LOMBOKDAILY TERBARU

Pemerintahan Lombokdaily

PERUMDAM Tirta Ardhia Rinjani Lombok Tengah Rayakan HUT ke-34 dengan Semangat Baru

Kamis, 27 Nov 2025 - 13:16 WIB

Pemerintahan Lombokdaily

Ribuan Guru Ikuti Jalan Sehat Semarak HUT PGRI dan Hari Guru Nasional

Sabtu, 22 Nov 2025 - 18:06 WIB